Kamis, 28 April 2011

REVIEW Netbook Asus EeePC 1015PEM

http://astore.amazon.com/ruparupa0e-20


Netbook Asus EeePC 1015PEM

Mau berbagi sedikit review tentang netbook Asus EeePC1015PEM 

Spesifikasi Teknis
Intel Atom N550, HD 250 GB, DDR3 1 GB, VGA Intel GMA 3150, layar 10.1” wide, VGA out, LAN, WiFi, WebCam, 3 Usb port, card reader, battery 6 cell 47 Wh.

Build quality
1015PEM ini terasa solTerbitkan Entriid, dan menggunakan plastik yang lumayan bagus

Penginstallan OS
1015PEM yang ane beli adalah yang versi DOS, karena ane memang tidak terlalu suka Windows 7 starter. Rencana ane semula mau ane isi dengan Linux atau Windows XP prof. Setelah ane timbang2 akhirnya ane putuskan untuk menginstall windows XP prof di netbook ini. Ane install dengan menggunakan flash disk, waktu penginstallannya skitar 1 jam, mengingatkan ane pada jaman P3 / P4 awal.
untuk Linux, ane coba jalanin Live UFD Linux Mint 9 di netbook ini hasilnya juga lancar, aman dan nyaman.




Upgrade memory
Dari awal ane memang berniat memasang memory 2 GB pada netbook ini, jadi ketika ane membeli netbook ini, sekalian aja ane beli memory juga. Memory bawaan dari 1015PEM adalah SODIM DDR3 1 GB PC10600 dengan chipset Hynix. Slot memory pada netbook hanya 1 buah, jadi yang bisa dilakukan adalah mengganti memory, bukan menambahnya. Memory yang ane beli adalah V-G*N 2 GB PC8500 (PC10600nya lagi kosong) dengan chipset Qimonda. Smp dirumah ane install windows XP prof dan kemudian melakukan update BIOS yg terbaru (ver 0801). Abis itu ane pasang memory baru dan jreeeeng.. hasilnya layar gelap dan ga muncul tulisan apa2 dilayar.
Besoknya ane bawa netbook dan memorynya ke service center V-G*N, maksudnya minta tuker dgn memory lain yg chipsetnya Hynix gitu. Smp dsana kebetulan barangnya ada, begitu pasang memory yg chipsetnya hynix, 1015PEM ini langsung menyala dan booting dengan lancarnya. Kebetulan dsana juga ada 1 keping memory 2 GB PC10600 dgn chipset Samsung, ane coba aja sekalian dan hasilnya netbook juga menyala dan berjalan dengan lancar jaya tertib rukun aman sentosa indah berseri 
prosedur tukar memorynya agak ribet, yang boleh nukar toko yang bersangkutan krn service centernya tidak langsung berhubungan dengan user. Terpaksa ane kembali ke toko tempat ane beli netbook ini. Karena harga PC10600 dan PC8500 sama, maka ane minta tukar yang PC10600. Setelah nunggu bntar akhirnya ane pulang dengan membawa SODIM DDR3 2GB PC10600. Memory yang ane pakai smp skrg ini.

Touch pad
Touch pad pada 1015 PEM ini disertai dengan kemampuan scrolling (dengan menggunakan 2 jari), dan blocking. Walaupun tidak se-smooth touch pad pada mac, scrolling dan blockingnya termasuk lumayan dan cukup berguna saat kita tidak menggunakan mouse.

Resolusi Layar
Seperti pada netbook lainnya, resolusi layar maksimum 1015PEM adalah 1024X600. Kecilnya resolusi ini membuat beberapa program tidak mau berjalan di netbook. Untungnya EeePC menyertakan program EeePC tray Utility yang mempunyai fitur untuk mengubah resolusi layar menjadi 1024x768. Ada 2 mode 1014x768 yang tersedia, mode biasa (extended) dan mode compress. Ane coba menjalankan program game audition ayo dance yang memerlukan resolusi layar 1024x768 untuk menjalankannya ternyata ga bisa jalan walaupun resolusi layar sudah dirubah menjadi 1024x768. Untuk program yang lain yang juga memerlukan resolusi layar 1024x768 ane belum sempat mencobanya.

Pemutaran film
Ane coba menjalankan film biasa (resolusi DVD) dan HD di layar Netbook dgn GOM player mode full screen. Untuk film biasa terputar halus dan tidak patah-patah, kecuali bila resolusi layar dirubah menjadi 1024x768 akan nampak patah-patah. Untuk film HD, bila diamati secara betul-betul baru terlihat gambarnya tidak se-smooth kl dibandingkan dengan laptop ataupun desktop. 

External monitor
Ketika dihubungkan dengan external monitor, maka resolusi layar berubah menjadi lebih besar, ane tidak mencoba sampai resolusi tertinggi, tapi hanya 1024x768 saja. Hasilnya :
*pemutaran film : tingkat kehalusannya sama dengan kalau diputar pada layar netbook, baik untuk film biasa ataupun HD.




*game : game yang ane coba adalah audition ayo dance yg membutuhkan resolusi 1024x768 untuk menjalankannya. Game ini tidak mau berjalan di layar netbook walapun resolusi layar netbook sudah dirubah ke 1024x768 dgn menggunakan EeePC tray utility. Dengan monitor external, game audition berjalan, tapi tidak dengan lancar, gambar terlihat putus-putus sehingga tidak bisa dimainkan. Karena penasaran maka ane ubah settingan VGAnya, ane off-in semua setingan 3D nya. Hasilnya game bisa berjalan dengan jauh lebih halus dr sebelumnya dan bisa dimainkan walaupun lag-nya masih sedikit terasa.




Kenyamanan keyboard
walaupun design keyboard 1015PEM ini dibuat sedemikian rupa agar kita tidak salah memencet tombol, tapi bagi yang terbiasa mengetik dengan laptop ataupun desktop, mengetik di netbook cukup membutuhkan waktu adaptasi. Ane sdri cukup sering salah mencet, terutama kl mencet panah. Tp overall keyboardnya cukup nyaman utk digunakan.

Panas
netbook 1015PEM ini tidak terasa panas, hanya hangat saja.

USB port
ada 1 usb port di sisi kiri dan 2 usb port di sisi kanan. Di buku manual tertulis usb port di sisi kiri adalah usb port 2.0, Usb charge +. Sedang disisi kanan adalah usb 3.0. entah kenapa salah satu dr external harddisk ane tidak mau jalan kl dicolokkan ke port usb yang sebelah kanan (usb 3.0) tapi kl dicolokkan ke port usb yang sebelah kiri (usb 2.0) HD external ane jalan dengan lancar. Dugaan ane sementara port usb yang kiri menyediakan daya listrik lebih besar dr yang kanan, makanya di buku manual tertulis USB 2.0, usb charge+.

Office dan program lainnya
Office, anti virus, firewall, winamp dan beberapa program lainnya berjalan dengan mulus di netbook ini. Ane coba menjalankan portable photoshop CS 3, butuh waktu skitar 10 detik untuk loadingnya (kl di laptop ane cmn butuh waktu 5 detikan).




Suara
Suara pada posisi volume maksimum tidak terlalu kencang, masih kalah jika dibandingkan laptop. Apalagi speaker terletak di bagian bawah netbook, jd kl netbooknya kita pangku suara menjadi lebih pelan.

Ketahanan Baterai
Ane belum coba menjalankan netbook ini dr baterai full charge smp kosong. di netbooknya sdri terdapat sticker dgn tulisan 10 hour long life battery. cuman dari review2 luar ditulis kekuatan baterainya cuman skitar 5-6 jam saja.

Benchmark
Berikut adalah hasil benchmark 1015PEM dengan menggunakan Everest Ultimate 5.50










Pros & Cons
pros :
* menggunakan processor atom terbaru dual core
* upgrade memory mudah, tinggal buka tutup belakang dan ganti modul memory.
* touch pad support scrolling dan blocking dgn jari
* ada pilihan resolusi layar 1024x768
* buid quality bagus
* ada tutup webcam
* layout keyboardnya ergonomis

cons:
* ketahanan baterai tidak seperti yang tertulis di sticker
* card reader hanya dpt membaca sD dan MMC

Penutup
Hal terakhir yang perlu disampaikan bagi agan2 yang mau membeli netbook ini sebagai pengganti laptop :
perlu diingat walapun 1015PEM ini sudah dilengkapi processor atom dual core, tapi atom tetaplah atom, tetap saja kalah dari laptop dan notebook (dr segi kecepatan dan grafis). jadi siap2lah anda kecewa kalau mengharapkan netbook ini dapat menjadi pengganti yang lebih baik dari laptop/notebook anda.

Tidak ada komentar: